Sejarah Museum Batik Pekalongan
Sejarah museum batik Pekalongan berdiri pada tanggal 12 Juli 2006 dan diresmikan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia ke 6, Susilo Bambang Yudhoyono. Pendirian Museum Batik tak lepas dari usaha masyarakat yang termasuk dalam berbagai komunitas pecinta Batik baik di Pekalongan maupun skala Nasional. Pada awalnya, operasional Museum Batik berada dibawah Kamar Dagang Industri Indonesia (KADIN). Pada tahun 2011, Pengelolaan Museum Batik berpindah ke Pemerintah Kota Pekalongan dimana pembiayaan operasional bersumber dari APBD Kota Pekalongan. Dalam pengelolaan Pemerintah Kota, Museum Batik berbentuk UPTD Museum Batik yang kewenangannya berada dibawah Dinas Perhubungan, Pariwisata, dan Kebudayaan Kota Pekalongan melalui Peraturan Walikota Pekalongan Nomor 1 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas Museum Batik Pada Dinas Perhubungan, Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pekalongan (Berita Daerah Kota Pekalongan Tahun 2013 No 1).Pada Tahun 2017, seiring dengan pembentukan SOTK baru, UPTD Museum Batik beralih kewenangan dibawah Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kota Pekalongan. Peraturan Walikota tentang operasional UPTD Museum Batik tengah dalam proses pembuatan. Tujuan utama pendirian Museum Batik adalah pelestarian dan pengembangan budaya Batik Indonesia. Berbagai kegiatan dilakukan oleh Museum Batik guna tujuan tersebut seperti memberi edukasi dan pelatihan membatik pada masyarakat, menampilkan koleksi batik dalam ruang pamer dan berbagai pameran, perawatan dan penyimpanan kain Batik, pusat informasi Batik dan penelitian, dan berbagai program kerjasama dengan berbagai pihak terkait tujuan diatas. Museum Batik menjadi salah satu penunjang pengakuan dunia akan Batik Indonesia. Pada tanggal 2 Oktober 2009, UNESCO mengeluarkan sertifikat pengakuan kepada Batik Indonesia sebagai warisan budaya dunia untuk kategori tak benda, yang memenuhi 3 dari 5 domain yang disyaratkan yaitu: Tradisi Lisan, Kerajinan Tangan Tradisional, dan Kebiasaan Masyarakat. Sertifikat ini menandai pengakuan dunia akan budaya batik sebagai budaya luhur yang telah berkembang di masyarakat, yang secara kontiyu diturunkan dari leluhur ke generasi berikutnya, mengunggulkan ketrampilan tangan, proses dan teknik khusus dalam pembuatannya, dan kekayaan motif-motif yang mengandung nilai filosofis, seni, dan kearifan lokal khas nusantara yang mempengaruhi kehidupan dan perkembangan masyarakat dari berbagai sisi seperti sejarah, budaya, seni, perekonomian, kreatifitas, hingga kepariwisataan. Batik telah menjadi identitas dan kebanggaan Bangsa Indonesia yang harus selalu dilestarikan. Untuk pelestarian budaya Batik ini, UNESCO secara khusus memberi sertifikat kepada Museum Batik dengan predikat Best Safeguarding Practices, yaitu sebagai institusi pelestari budaya Batik dengan memberikan pelatihan membatik kepada masyarakat khususnya kalangan pelajar. Museum Batik adalah satu-satunya Museum di Indonesia yang mendapatkan predikat ini.
SelengkapnyaSeputar event batik dan lain lain
Pameran Batik Warisan Nusantara adalah sebuah acara yang didedikasikan untuk merayakan dan memamerkan keindahan serta keragaman batik Indonesia. Acara ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang kekayaan budaya yang terkandung dalam setiap helai batik dan mengapresiasi karya para pengrajin batik dari berbagai daerah.Tanggal: 5-7 September 2024Lokasi: Galeri Nasional Indonesia, Jakarta
Festival Budaya Nusantara 2024 adalah sebuah acara yang bertujuan untuk merayakan keberagaman budaya Indonesia. Acara ini akan menampilkan berbagai pertunjukan seni tradisional, pameran kerajinan tangan, serta kuliner khas dari berbagai daerah di Indonesia.Pengunjung dapat menikmati tarian-tarian tradisional seperti Tari Pendet dari Bali, Tari Saman dari Aceh, serta pertunjukan wayang kulit dari Jawa. Selain itu, akan ada workshop membatik, ukiran kayu, dan pembuatan perhiasan perak yang bisa diikuti oleh semua pengunjung.Festival ini juga akan dimeriahkan oleh berbagai stan makanan yang menyajikan kuliner-kuliner lezat seperti rendang, sate lilit, papeda, dan masih banyak lagi. Pengunjung juga berkesempatan untuk mencicipi berbagai jenis kopi dari berbagai daerah di Indonesia.Tanggal dan Waktu:Tanggal: 15 - 18 Agustus 2024Waktu: 10:00 - 21:00 WIBLokasi: Lapangan Merdeka, JakartaTiket:Dewasa: Rp 50.000,-Anak-anak (di bawah 12 tahun): Rp 25.000,-Paket keluarga (2 Dewasa + 2 Anak): Rp 125.000,-Informasi Tambahan:Tiket dapat dibeli secara online melalui situs resmi festival atau di tempat acara.Tersedia area parkir yang luas dan aman.Terdapat juga fasilitas toilet dan tempat istirahat di sekitar lokasi acara.Acara ini terbuka untuk umum dan ramah anak.Ayo datang dan meriahkan Festival Budaya Nusantara 2024! Jadikan momen ini sebagai kesempatan untuk mengenal lebih dalam tentang kekayaan budaya Indonesia dan menikmati berbagai atraksi yang menarik.
Pameran Batik Dunia adalah perayaan keberagaman budaya global yang merayakan keterhubungan kita melalui seni batik. Dalam pameran ini, Anda akan menemukan karya-karya batik dari berbagai belahan dunia, serta mendapatkan wawasan tentang pengaruh dan inspirasi batik dalam budaya-budaya yang berbeda. Saksikanlah keindahan dan keunikan batik dari berbagai negara, dan rasakan keajaiban kebersamaan dalam keragaman. Mari bersama-sama kita merayakan persatuan dalam keindahan warisan budaya kita yang tak ternilai!Tanggal: 6-8 Juli 2025Alamat: Pusat Pameran Batik Dunia, Jl. Asia Tenggara No. 10, Kota Bali
Saksikanlah keindahan dan kehebatan seni batik dalam pameran megah ini! Pameran Batik Megah menghadirkan karya-karya unggulan dari para seniman batik terkemuka di Indonesia. Dalam pameran ini, Anda akan disuguhi berbagai motif, warna, dan teknik batik yang memukau. Sertai kami dalam merayakan prestasi dan dedikasi para seniman batik, serta dalam menghargai kekayaan warisan budaya kita yang luar biasa. Jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan keindahan dan keunikan batik Indonesia!Tanggal: 18-20 Januari 2025Alamat: Galeri Batik Indonesia, Jl. Senopati No. 27, Kota Jakarta
Sambutlah kehadiran Pesta Batik yang penuh warna ini! Acara ini merupakan perayaan keindahan dan keberagaman batik Indonesia. Dalam pesta ini, Anda akan menemukan lokakarya pembuatan batik, pertunjukan seni, dan pameran karya seni batik yang menakjubkan. Bergabunglah dengan kami untuk merayakan kekayaan budaya kita dan untuk menikmati keindahan karya seni batik yang luar biasa. Mari bersama-sama menjaga dan merayakan warisan budaya yang berharga ini!Tanggal: 12-14 Desember 2024Alamat: Taman Pesta Batik, Jl. Pahlawan Batik No. 5, Kota Yogyakarta
Fasilitas yang ada di Museum Batik Pekalongan
Mengikuti workshop dan belajar langsung teknik membatik tradisional dengan panduan dari ahli batik.
Melihat koleksi batik dari berbagai daerah dengan berbagai motif dan sejarahnya.
Menyediakan berbagai literatur mengenai sejarah batik dan kebudayaan Pekalongan.
Menjual berbagai macam suvenir khas batik Pekalongan sebagai kenang-kenangan.
Ruang untuk memamerkan koleksi batik spesial dan pameran sementara dari berbagai daerah.
Layanan tur dengan pemandu yang memberikan penjelasan mendalam tentang sejarah dan koleksi batik di museum.
Tempat untuk mengadakan seminar, pelatihan, dan kegiatan edukatif lainnya tentang batik.
Area khusus untuk anak-anak dengan permainan edukatif seputar batik dan budaya lokal.
Seputar Koleksi Yang ada Di Museum
Batik Pekalongan mengalami perkembangan yang terlihat dengan motif-motifnya yang bebas dan juga tidak kaku. Pembuat batik ini membuat batik yang sesuai dengan permintaan konsumen dan juga perkembangan jaman. Batik pribumi di pekalongan tidak lagi mengacu pada batik Solo ataupun Yogyakarta yang sangat menunjukkan kesan 25 kratonnya. Warna yang cerah dan juga banyak warna dalam satu kain membuat batik Pekalongan ini banyak diminati oleh para penyuka batik ataupun juga pembeli batik. Sama seperti batik lainnya, batik Pekalongan juga mempunyai tiga jenis pilihan batik, yaitu batik tulis, cap dan juga printing.Batik tulis merupakan batik yang dibuat oleh pembatik menggunakan canting yang lama pengerjaannya bisa sampai satu bulan untuk satu kainnya. Sesuai dengan proses pembuatannya, batik tulis memiliki harga jual yang agak tinggi dipasaran. Namun kain batik ini memiliki nilai tersendiri karena motif batik yang dibuat akan tidak sama jika dibuat ulang. Sedangkan untuk batik cap lebih bisa banyak diproduksi dibandingkan dengan batik tulis. Pengerjaannya bisa diselesaikan dalam 1-3 minggu. Dan printing adalah batik yang diproduksi dengan menyablon atau dengan menggunakan mesin printing dan juga penggerjaannya lebih cepat diabndingkan dengan batik cap atapun batik tulis.
Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum.
Coraknya memiliki makna simbolik.Corak batik terdapat variasi hias seperti motif ular, geometris, barong, dan lain sebagainya.Warnanya cenderung gelap, seperti warna coklat tua, hitam, dan putih.Motif batik umumnya membawa ciri khas daerah asalny
Batik Parang adalah salah satu motif batik yang paling khas dalam budaya Jawa. Motif ini terdiri dari pola geometris yang teratur, seperti mata pisau atau bilah parang. Filosofi di balik Batik Parang mencerminkan makna yang mendalam, menggambarkan kekuatan, keberanian, serta semangat untuk menghadapi rintangan dan tantangan dalam kehidupan sehari-hari. Pola yang teratur dan berulang dalam Batik Parang juga melambangkan kesinambungan dan keteraturan dalam menjalani kehidupan.
Batik Mega Mendung berasal dari daerah Cirebon dan menggambarkan awan-awan yang tebal dan bergerombol, seperti mega atau awan mendung. Motif ini melambangkan kesuburan dan keberkahan, serta dianggap sebagai simbol keberuntungan dan perlindungan dari bencana. Batik Mega Mendung juga sering kali digunakan dalam upacara keagamaan atau perayaan tradisional sebagai simbol keberkahan dan kemakmuran.
Batik Truntum adalah motif batik yang sering digunakan dalam busana pengantin Jawa. Motifnya terdiri dari dua tangkai bunga yang saling melengkung, menciptakan kesan persatuan dan kebersamaan. Filosofi di balik Batik Truntum adalah tentang hubungan yang harmonis antara suami dan istri, serta menggambarkan kasih sayang dan dukungan yang saling melengkapi antara kedua belah pihak.
Batik Lereng terinspirasi dari alam, khususnya pegunungan dan lereng-lereng yang terjal. Motifnya menciptakan kesan dinamis dan bergerak, melambangkan perjalanan hidup yang penuh liku-liku. Batik Lereng mengajarkan kita untuk tetap teguh dan sabar menghadapi tantangan, serta untuk terus berjuang menuju puncak kesuksesan meskipun dihadapkan pada rintangan yang sulit.
Batik Parang Rusak adalah varian dari motif Batik Parang yang memiliki pola yang sedikit berbeda. Motifnya terinspirasi dari retakan-retakan atau rusaknya tanah di musim kemarau yang panjang. Filosofi di balik Batik Parang Rusak mengajarkan kita untuk tetap teguh dan kuat di tengah-tengah cobaan dan kesulitan. Ini mengingatkan kita bahwa dalam kehidupan, kita akan menghadapi masa-masa sulit, namun kita harus tetap kokoh dan berusaha melewati tantangan tersebut.
Batik Tambal adalah motif batik yang terkenal dengan polanya yang tampak seperti potongan-potongan kain yang disusun bersama-sama. Filosofi di balik Batik Tambal mencerminkan keindahan dari keberagaman dan keunikan setiap potongan dalam menyusun keseluruhan karya. Ini mengajarkan kita untuk menghargai perbedaan dan merangkul keragaman, serta memahami bahwa setiap bagian kecil memiliki kontribusi penting dalam menciptakan keseluruhan yang indah.
Batik Sido Asih merupakan motif batik yang menggambarkan motif bunga dengan penuh kasih sayang. Filosofi di balik Batik Sido Asih adalah tentang cinta dan kebaikan yang ditunjukkan kepada orang lain. Motif bunga yang indah melambangkan kebaikan hati dan perasaan yang tulus, serta mengajarkan kita untuk memberikan cinta dan kasih sayang kepada sesama dengan ikhlas.
Temukan lebih banyak foto museum batik
Berita & Artikel Terbaru Museum Batik
Apa kata mereka tentang Museum Batik Pekalongan
"Sebagai pengusaha tekstil, saya sering mengunjungi Museum Batik Pekalongan untuk mendapatkan inspirasi dari motif-motif batik tradisional. Koleksi yang luas dan penjelasan yang mendetail sangat membantu dalam memahami nilai seni dan budaya dari warisan ba"
"Sebagai desainer fashion, Museum Batik Pekalongan adalah sumber inspirasi utama saya. Saya selalu kagum dengan keindahan motif dan teknik batik yang dipamerkan di sini. Kunjungan ke museum ini selalu memberi saya ide-ide segar untuk koleksi terbaru saya."
"Sebagai mahasiswa seni rupa, saya merasa terbantu sekali dengan kunjungan saya ke Museum Batik Pekalongan. Informasi yang disediakan sangat lengkap dan membantu saya dalam memahami teknik pembuatan batik serta sejarahnya. Museum ini sungguh menjadi labora"
"Sebagai pelajar SMA yang memiliki minat dalam sejarah budaya Indonesia, saya sangat terinspirasi setelah mengunjungi Museum Batik Pekalongan. Koleksi-koleksi yang ada di sini memberi saya gambaran yang jelas tentang perkembangan batik di Indonesia, dan in"